Wednesday, April 11, 2012

Casual Game di Indonesia


Saya awalnya tidak akrab dengan istilah Casual Game. Yang saya tahu hanyalah ada Video Game saja. Tapi karena waktu itu telah berpengalaman sebagai desainer salah satu game yang dibuat oleh teman saya yang berpendidikan di Teknik Informatika, saya baru mengetahui bahwa game punya jenisnya sendiri-sendiri, dan salah satunya adalah Casual Game.

Casual game biasa dimainkan di personal computer, laptop, dan console lainnya, dengan peraturan yang simpel dan juga desain yang simpel. Seperti pacman, dan bejeweled. Casual game di Indonesia memang sudah marak dan penggemarnya sangat banyak, dikarenakan desainnya yang menarik, peraturannya yang mudah, dan gambarnya yang kebanyakan berwarna-warni dan sangat eye catching untuk dilihat. Memenangkan sejumlah level dari casual game sudah menjadi kebanggaan tersendiri setiap casual gamer.

Casual game yang saya tahu kebanyakan memiliki gambar-gambar yang simpel, unik, lucu, menarik, dan berwarna-warni. Biasanya tidak memakai teknik-teknik dan efek-efek yang ribet yang membuat casual game ini lebih digemari secara universal. Casual game memiliki tema yang bermacam-macam, ada yang bertema memasang-masangkan benda seperti bejeweled atau tetris, mencari jejak seperti pacman dan Chips Challenge, bertema makanan seperti purble place, bertema kartu seperti hearts dan solitaire, sampai bertema masak-memasak seperti pizza frenzy. Desainnya pun bermacam-macam, ada yang bahkan masih menggunakan desain pixelate, dan ada yang sudah canggih memakai 3D.

Belakangan ini setelah pacman tidak lagi populer, casual game yang cukup populer adalah Angry Birds. Angry Birds dapat menjamah segala kancah masyarakat dengan tema gamenya yang menarik, dan kepuasan tersendiri jika dapat menyelesaikan level-level tersebut. Jika diperhatikan, beberapa Casual Game tengah membuat pemainnya adiktif. Dan baik anak-anak, orang tua, maupun dewasa menjadi tergantung dan kecanduan oleh Casual Game, Itulah yang disebut casual gamer. Dan kecanduannya Casual Game malah membuat kemunduran anak-anak dan remaja pada pendidikan dan pengetahuannya, dan pada akhirnya beberapa orang tua mengkritisi kehadiran Casual Game dan game lainnya sebagai pembodohan, dan melarang anak-anaknya untuk menjadi casual gamer.
Yang kita lihat sekarang memang, tidak banyak dari Casual game sekarang yang memiliki intensi pada pendidikan, dan memberi pengetahuan khusus pada pemainnya. Jadi secara tidak langsung, anda bermain game sambil mendapatkan pengetahuan-pengetahuan khusus. Kebanyakan casual game yang berisi pengetahuan yang saya lihat hanya berlaku untuk anak-anak pada usia dini (istilahnya seri Bermain sambil Belajar). Padahal menurut saya, prinsip Bermain Sambil Belajar juga bisa diterapkan pada segala usia. Hanya saja disampaikan dengan tidak terlalu gamblang kalau game ini adalah game pengetahuan, sehingga tidak akan membuat pasar mengira bahwa game ini akan membosankan atau sebagainya.

Saat ini Casual Game di Indonesia juga tengah merebak, dan desainer-desainer Game Indonesia juga mulai banyak dan menghasilkan karya. Tapi untuk menghasilkan karya yang benar-benar memberikan manfaat dan pengetahuan bagi masyarakat yang memainkannya? Tentunya perlu intensi dan keterampilan khusus dalam  membuatnya. Saya terkagum dengan salah satu senior saya yang telah membuat casual game Bamboo Beat, yang sebenarnya adalah o2jam versi angklung, yang juga dapat menambah wawasan kita tentang alat musik angklung. Game menambah wawasan karya anak negeri yang pernah saya lihat juga adalah Saman Dance Revolution (yang berupa casual game mirip DDR yang bertemakan gerakan tari saman) yang menambah wawasan kita tentang bagaimana gerakan-gerakan tari Ratoh Duek dan Likok Pulo di Aceh (atau biasa kita kenal sebagai Saman) dan juga syair Saman yang juga sebenarnya memiliki arti. Adapun game Batik Monster karya anak negeri juga menambah pengetahuan tentang batik, dengan kemasan game design yang sangat menarik.

Dengan ini saya sangat berharap akan perkembangan casual game di Indonesia lebih banyak menambah wawasan pemainnya baik di Indonesia atau dunia dengan banyak memberi pendidikan tentang kebudayaan dan pariwisata Indonesia dengan membuat game-game bertemakan Indonesia. Dengan ini Indonesia akan menjadi pelopor casual game yang lebih memberikan manfaat dan wawasan serta lebih mengangkat nama Indonesia di tengah casual game dunia yang marak. Anda punya? Kita juga punya.

Apapun itu, menurut saya designer dan konseptor casual game, adalah orang-orang yang hebat dan gifted. Designer dan konseptor juga artistnya adalah orang-orang berimajinasi tinggi yang dapat mengajak orang-orang banyak untuk masuk ke alam pikiran mereka secara tak sadar dan ikut bermain-main dan bertualang disana. Bahkan kita sebagai pemain game yang awam, terkadang tidak tahu tentang apa yang disampaikan oleh konseptor game tersebut.

Casual game akan terus lestari, menurut saya. Karena casual game dapat lebih mudah masuk ke berbagai genre game, dan lebih mudah dimainkan, karena bisa diaplikasikan ke console apapun (termasuk orang-orang yang tidak memiliki console seperti saya) dan gambar-gambarnya menarik dan lebih universal. Karena itu, saya sangat menunggu-nunggu karya casual game anak negeri yang akan mendunia seperti Angry Birds atau Slice It. Dan saya sebagai salah satu desainer game, ingin menjadikan nightspade sebagai wadah untuk mewujudkan mimpi saya, untuk mengglobalkan casual game anak-anak negeri yang juga akan membuka wawasan internasional tentang kekayaan negara kita Indonesia.

Semoga casual game di Indonesia berkembang dengan lebih baik, lebih kreatif, dan tentunya lebih luar biasa. Terima kasih.

Arini Annisa
FSRD ITB

No comments:

Post a Comment